Cara Cek dan Tutup Port yang Terbuka di Ubuntu

Port yang terbuka di Ubuntu sangat penting untuk konektivitas aplikasi dan layanan. Namun jika tidak dikontrol dengan baik, port yang tidak perlu bisa menjadi risiko keamanan. Dalam panduan ini, kamu akan belajar cara:

  • Mengecek port yang sedang digunakan
  • Mengetahui aplikasi atau service yang membuka port tersebut
  • Menutup port menggunakan firewall atau menghentikan service

Panduan ini aman, valid, dan cocok untuk pemula maupun admin sistem.

1. Cara Mengecek Port yang Terbuka di Ubuntu

Ada beberapa perintah yang bisa dipakai untuk memeriksa port.

Cek port dengan ss (modern & cepat)

sudo ss -tulnp

Keterangan:

  • -t = TCP
  • -u = UDP
  • -l = listening
  • -n = tampilkan nomor port
  • -p = tampilkan proses

Contoh output:

LISTEN 0 128 0.0.0.0:22    0.0.0.0:*    users:("sshd",pid=1034)
LISTEN 0 128 127.0.0.1:631 0.0.0.0:*    users:("cupsd",pid=999)

Cek port dengan netstat (opsional)

Jika ingin memakai netstat:

sudo apt install net-tools
sudo netstat -tulnp

Cek service yang membuka port tertentu

Misal ingin tahu siapa yang menggunakan port 80:

sudo lsof -i :80

2. Cara Mengetahui Aplikasi yang Membuka Port

Gunakan perintah berikut:

sudo ss -tulnp | grep :PORT

Contoh mencari port 5432 (PostgreSQL):

sudo ss -tulnp | grep :5432

Output akan menampilkan nama aplikasi dan PID.

3. Cara Menutup Port di Ubuntu

Ada dua cara untuk menutup port:

  1. Menutupnya dari firewall (UFW / nftables)
  2. Menghentikan service atau aplikasi yang membuka port

4. Menutup Port Menggunakan Firewall (UFW)

Jika kamu menggunakan UFW (Uncomplicated Firewall), kamu bisa menutup port dengan sangat mudah.

Blokir port tertentu

sudo ufw deny 8080

Hapus aturan yang mengizinkan port tersebut

Jika sebelumnya port tersebut sudah di-allow:

sudo ufw delete allow 8080

Blokir semua incoming kecuali yang diizinkan

Pastikan UFW aktif:

sudo ufw enable

Lalu pakai default rule yang aman:

sudo ufw default deny incoming
sudo ufw default allow outgoing

5. Menutup Port dengan Menghentikan Service

Jika port dibuka oleh aplikasi yang tidak kamu butuhkan, menutupnya melalui firewall saja tidak cukup.

Cek service

systemctl status nama-service

Hentikan service

sudo systemctl stop nama-service

Nonaktifkan agar tidak aktif saat boot

sudo systemctl disable nama-service

Contoh service umum yang membuka port

PortService UmumFungsi
22SSHRemote login
80Apache/NginxWeb server
631CUPSPrinter server
5432PostgreSQLDatabase
3306MySQL/MariaDBDatabase

Jika tidak butuh, hentikan atau disable service-nya.

6. Menutup Port Menggunakan nftables (Advanced)

Jika kamu menggunakan nftables:

Blokir port

sudo nft add rule inet filter input tcp dport 8080 drop

Simpan konfigurasi

sudo nft list ruleset > /etc/nftables.conf

7. Peringatan Penting

  • Jangan menutup port yang diperlukan sistem (seperti 22 jika kamu pakai SSH remote).
  • Jika port tetap terbuka meski firewall sudah menutup, kemungkinan service masih listen di localhost.
  • Pastikan kamu tahu aplikasi apa yang menggunakan port sebelum menutupnya.

Kesimpulan

Mengetahui port apa saja yang terbuka di Ubuntu sangat penting untuk keamanan dan troubleshooting. Kamu dapat mengeceknya dengan ss, lsof, atau netstat, lalu menutupnya melalui firewall atau menghentikan service yang tidak diperlukan.

Dengan memahami port yang terbuka, kamu bisa membuat Ubuntu jauh lebih aman dari serangan yang tidak diinginkan.